Tahun 2020, Dumai Dapat Tambahan 4904 Jaringan Gas

DUMAI (DUMAIPOSNEWS.COM ) – Program jaringan gas (jargas) bumi di Kota Dumai kembali dilaksanakan. Tahun ini Dumai mendapat tambahan 4904 jargas.

“Tahun ini Dumai mendapat tambahan 4904 jaringan gas bumi untuk rumah tangga, yang akan mulai dikerjakan pertengahan Maret 2020.” Kata Asisten II Syahrinaldi saat memimpin rapat pembangunan Jargas bumi untuk rumah tangga di media center Jalan Putri Tujuh, Jumat (13/3/2020).

Kongkowkuy

“Kuota tambahan menyasar warga di Kelurahan Teluk Binjai sebanyak 756 sambungan rumah, Kelurahan Dumai Kota 328, Kelurahan Buluh Kasap 521, Kelurahan Bukit Batrem (1) 401, Kelurahan Tanjung Palas (1) 647, Kelurahan Bukit Batrem (2) 1051 dan Kelurahan Tanjung Palas (2) 1200 sambungan rumah. Totalnya ada sebanyak 4904 sambungan rumah yang akan dikerjakan tahun ini.” Terangnya

Syahrinaldi mengapresiasi pemerintah pusat melalui Kementerian ESDM memperluas program pembangunan jaringan gas bumi untuk rumah tangga khususnya di Dumai.

Sementara Sekretaris Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Dumai Hj Yusmanidar akan mendukung program pembangunan jargas di Dumai yang masuk kedalam salah satu proyek strategis nasional.

“Kita dukung, izinnya akan dipermudah termasuk dukungan untuk sosialisasi program jargas ke masyarakat.” Sebutnya

Syahrinaldi menambahkan, pemerintah berharap program jaringan gas punya dampak signifikan untuk meringankan beban masyarakat.

Untuk biaya proyek Jargas itu sendiri, Syahrinaldi mengungkapkan bahwa biayanya ditanggung oleh Kementerian ESDM.

“Pemerintah pusat melalui kementerian ESDM telah memberikan bantuan alokasi anggaran untuk jaringan gas bumi bagi sambungan rumah di Kota Dumai, sehingga masyarakat tidak perlu lagi mengeluarkan biaya instalasi sebab semuanya telah di anggarkan di APBN.” Ungkapnya

Agung Nugroho selaku PPK (penjabat pembuat komitmen)menambahkan, buaya proyek harga di Dumai tahun 2020 di biayai oleh Pemerintah pusat melalui Kementerian ESDM sebesar Rp.40 Miliar.

“Kalau tidak salah anggarannya sebesar Rp.40 Miliar. Anggaran tersebut untuk program Jargas sebanyak 4904 sambungan rumah.” Tambahnya

Lanjutnya, kalau tahun lalu dibangun oleh PT Hutama Karya (HM), tahun ini pemenang tender adalah Kerjasama Operasi (KSO) Norel – Len. Jika tidak ada kendala pertengahan Maret perusahaan tersebut akan mulai melaksanakan proyek jargas di Dumai.

Diberitakan sebelumnya, tahun 2019 Kementerian ESDM juga telah membiayai Proyek Jargas untuk 4.743 sambungan rumah meliputi dua kelurahan, dengan rincian 1.283 rumah di Kelurahan Teluk Binjai dan 3.460 rumah di Kelurahan Jaya Mukti. Jargas Dumai yang dibangun sejak Mei 2019 oleh Kontraktor PT Hutama Karya.

Syahrinaldi berharap masyarakat mendukung pelaksanaan program jaringan gas bumi di Kota Dumai.

“Saya berharap masyarakat mendukung agar proyek Jargas bisa terlaksana dengan baik.” Pungkasnya. (wan)