PELALAWAN (DUMAIPOSNEWS.COM) – Bupati Pelalawan H Zukri didampingi Dandrem 031 Wirabiwa Brigjen TNI Dani Rakca Andalasawan SAP MHan dan Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan Propinsi Riau Ir Syahfalefi MSi melakukan penanaman perdana padi IP 200 di Desa Sei Solok, Kecamatan Kuala Kampar, Kamis (16/5) kemarin. Untuk penanaman padi IP 200 ada sekitar ratusan hektare akan ditanam.
Demikian disampaikan Bupati Pelalawan H Zukri dalam sambutannya saat penanaman padi IP 200, Kamis (16/5) kemarin. Dikatakannya, bahwa tertuang dalam Nawacita, saat ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan menaruh komitmen dan perhatian lebih serius di sektor pertanian,. Dengan mewujudkan kemandirian ekonomi bilamana menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik, menitik beratkan pada upaya mewujudkan kedaulatan pangan dan kesejahteraan petani.
” Ya, konsep kedaulatan pangan secara resmi telah menjadi tujuan dan juga pendekatan dalam pembangunan pangan nasional. Pemerintah melalui Kementerian Pertanian berupaya menanggulangi kemiskinan di sektor pertanian dan dukungan regenerasi petani dengan melakukan kebijakan strategis. Salah satunya upaya kearah tersebut adalah dengan penguatan sektor pertanian di pedesaan, sehingga diharapkan tercapainya sasaran produksi, khususnya komoditi padi, “terangnya.
Zukri juga mengatakan, bahwa sektor tanaman pangan khususnya komoditas padi mempunyai peranan sangat penting dan strategis dalam membangun perekonomian daerah Kabupaten Pelalawan. Saat ini luas lahan baku sawah (LBS) di Kabupaten Pelalawan seluas 6.520 hektare, dimana untuk Kecamatan Kuala Kampar seluas 5.204 hektarehektare. Pemkab Pelalawan melalui Dinas terkait melakukan upaya-upaya pencapaian target tanam pada tahun 2024 ini seluas 5.184 ha. Dan Kecamatan Kuala Kampar menyumbang seluas 4.795 ha atau sekitar 92 persen dari tnarget tanam.
” Untuk mendukung upaya pengembangan IP 200 seluas 621 hektare untuk tanaman padi dan jagung seluas 172 ha di Kabupaten Pelalawan. Dan Kecamatan Kuala Kampar berkontribusi seluas 530 ha dan jagung 110 hektare. Untuk hari ini dilaksanakan penanaman perdana padi IP 200 seluas 153 hektarehektare di Desa Sungai Solok,”ujarnya.
Dilanjutkannya, bahwa untuk mewujudkan impian pemerintah saat ini menjadi negara swasembada pangan masih mengalami kendala pada segi infrastruktur jalan. Tapi saat ini Pemerintah Kabupaten Pelalawan terus berupaya membangun infrastruktur jalan yang bagus, untuk memudahkan masyarakat mengangkut hasil pertanian nantinya.
” Saat ini kita lagi memperbaiki jalan di Kecamatan Kuala Kampar khususnya di Pulau Mendol, dengan melakukan pengerasan jalan. Kalau sudah siap perbaikan jalan, baru kita aspal atau rigid nantinya. Untuk itu, saya berharap dengan adanya penanaman padi untuk setahun sebanyak dua kali dan infrastruktur jalan yang memadai, target kita mewujudkan swasembada pangan terwujud, “tegasnya.
Dalam acara penanaman padi IP 200 di Desa Sei Solok dihadiri juga oleh Kapolres Pelalawan AKBP Suwinto, Dandim 0313 KPR Letkol Inf Setiawan Hadi Nugroho SH MIP, Asisten Administrasi bidang Pemerintahan Setdakab Pelalawan Zulkifli, Kepala DKPTPH Kabupaten Pelalawan Zulkifli, Plt Diskominfo Kabupaten Pelalawan Faisal SSTP, Kepala Diskop, UMKM dan Perintah Kabupaten Pelalawan Hanafie, Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pelalawan Ir Syahrul Syarief. (Naz)
