DUMAIPOSNEWS.COM, Sungai Sembilan– Seorang pria bernama Pardiman (30) ditemukan tergantung di atas pohon. Jasad korban diketahui merupakan warga Dusun Selankin RT 09/ 03 Kel Tri gadu Kecamatan Galunggung Kabupaten Sambas, Provinsi Kalimantan Barat.
Pardiman diketuai bekerja sebagai sub kontrak PT SGP, dia diduga kuat mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di kawasan areal perkebunan akasia, Jalan Koridor KM 26 areal lokasi PT Suntara Gajah Pati ( SGP ) Kelurahan Basilam Baru, Kecamatan Sungai Sembilan kota Dumai. Kamis (17/5) lalu.
Kapolres Dumai AKBP Restika P Nainggolan SIK melalui Paur Subag Humas Polres Dumai Iptu Jamalludin mengatakan usai makan sahur sebelum korban gantung diri dia mengakui kepada rekan kerjanya bernama undang akan pergi memancing sembari membawa tali berwarna putih. “Korban pergi ke areal lokasi PT SGP, mereka ini tinggal di camp atau barak, karena korban merupakan Sub Kontraktor PT SGP,” ujarnya. Jumat (18/5) siang.
Lanjut disampaikan Jamal, korban yang tak kunjung kembali hingga pukul 06.00 WIB, rekan korban undang langsung menyusul korban di areal lokasi PT SGP tersebut, berapa terkejut, ketika ia melihat rekan satu kerjanya itu dalam kondisi gantung dengan seutas tali yang melilit dilehernya dibawah batang pohon akasia.
Ia lantas memberitahukan kejadian itu kepada seluruh pekerja yang berada area PT SGP, selanjutnya pihak PT SGP pada pukul 09.00 WIB memberitahukan kepada pihak Polsek Sungai Sembilan atas kejadi itu.
“Kejadian itu langsung ditangani Polsek Sungai Sembilan dipimpin Kanit Reskrim Polsek Sungai Sembilan dan personel Identifikasi Polres Dumai beserta petugas ambulance Puskesmas Sungai Sembilan tiba di lokasi dan langsung melakukan olah TKP, dan mencari fakta di lokasi kejadi, paparnya.
Petugas tidak menemukan adanya tanda kekerasan pada tubuh korbannya, korban kuat dugaan sementara mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri. Selanjutnya korban di evakuasi ke RSUD kota Dumai
Dari lokasi kejadi, petugas menemukan barang milik korban diantaranya sepasang sepatu boots warna Hitam, sebilah parang, sebungkus rokok gudang garam merah. (aga)
