Dumaiposnews.com,PEKANBARU – GP Ansor Riau meminta Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) untuk mempertemukan Ketum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas dengan Datuk Seri Ulama Setia Negara, Ustaz Abdul Somad Lc MA.
Hal itu terungkap saat Ketua GP Ansor Riau, Purwaji mendatangi Balai Adat LAMR dan bertemu dengan Ketua DPH LAMR Datuk Seri Syahril Abubakar, Rabu (19/9).
“Ansor Riau meminta tolong LAMR agar bisa difasilitasi ketua umum mereka bertemu Ustaz Abdul Somad,” kata Datuk Budi Febriadi mewakili Ketua DPH LAMR Datuk Seri Syahril Abubakar, Rabu sore.
Hanya saja, kata Datuk Budi, keputusan apakah permintaan mediasi tersebut akan difasilitasi atau tidak belum bisa dipastikan.
“Tunggu keputusan Ketua DPH LAM,” tuturnya Seperti diketahui, Ketua PW GP Ansor Riau, Purwaji menemui Ketua DPH LAMR, Datuk Seri Syahril Abubakar di Balai Adat LAMR, Rabu (19/9).
Diketahui, Purwaji tabayyun dengan pengurus LAMR terkait rencana kedatangan Ketua Umum GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas dalam acara Kirab Satu Negeri, Zikir Kebangsaan di Kabupaten Siak.
Datuk Budi Febriadi mengatakan, bahwa dalam pertemuan tersebut, Ketua GP Ansor Riau, Purwaji meminta maaf kepada LAMR atas munculnya kegaduhan akibat tidak adanya koordinasi terlebih dahulu terkait rencana kegiatan GP Ansor di Siak tersebut.
Selain itu, Purwaji juga mengkonfirmasi bahwasanya Ketua Umum GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas tidak jadi hadir karena jadwal kegiatannya bentrok dengan kegiatan lain.
“Mereka juga mengaku sedang melakukan pembicaraan dengan pihak Istana Siak Sri Indrapura terkait rencana kegiatan tersebut,” kata Datuk Budi, Rabu sore.
Poin terakhir, GP Ansor meminta LAMR untuk mempertemukan Ketua Umum GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas dengan Datuk Seri Ulama Setia Negara Ustaz Abdul Somad Lc MA.
“Ketum Ansor juga ingin bertemu UAS. Tadi mereka juga menyatakan bahwa GP Ansor Riau selama ini tidak ada ikut-ikutan menolak UAS, kalau memang tidak menolak harusnya Ansor membela UAS ketika ada penolakan dari Ansor di daerah lain,” tuturnya.
Sebelumnya, puluhan orang yang belum diketahui berasal dari elemen mana usir Purwaji. Purwaji bersama sejumlah pengurus Gerakan Pemuda (GP) Anshor yang dipimpinnya, sempat melakukan pertemuan di ruang Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAM Riau, Datuk Sri Syahril Abubakar.
Pengusiran Purwaji yang juga politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dilakukan usai pertemuan digelar. Ada pun saat pertemuan antara Purwaji dan Ketua DPH LAM Riau berlangsung, sejumlah orang sempat mencoba memasuki gedung LAM sambil meneriaki usir Purwaji.
Namun, karena dijaga pihak pengamanan internal LAM, usaha untuk memasuki ruangan tempat berlangsungnya pertemuan itu pun tidak terwujud.
“Usir Purwaji, usir dia,” teriak salah seorang kerumunan massa yang mulai memanas, Rabu (19/9).
Tidak hanya itu, puluhan orang di luar gedung LAM Riau ini juga menyoal penolakan GP Anshor dibanyak tempat kepada kehadiran Ustadz Abdul Somad (UAS) di berbagai daerah. Purwaji sebagai pimpinan GP Anshor di Riau pun harus bertanggung jawab.
Ada pun dalih Purwaji yang sempat menjelaskan pada pertemuan bersama Ketua DPH LAM Riau bahwa, yang menolak UAS bukan GP Anshor Riau, tetapi GP Anshor dari berbagai daerah lainnya, tidak bisa diterima.
Alasan ini pun hanya dianggap usaha melepas tangan, agar keberadaan GP Anshor Riau yang bisa diterima masyarakat, yang kebanyakan menentang GP Anshor.
Seperti diketahui, GP Anshor menggelar acara yang diberi tema Kirab satu Negeri, Zikir Kebangsaan dengan sub tema, Munajat Untuk Kedamaian Indonesia mendapat penolakan dari sejumlah warga Riau, khususnya di Siak sendiri, sebagai daerah tempat digelarnya acara zikir tersebut.(mtr/mcr/rio)
