BANGKOPUSAKO (DUMAIPOSNEWS.COM) — Seorang pemuda bernama Zl (37) warga asal Jalan Simpang Puncak RT 06 RW 09 Desa Sebangar Duri, Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis babak belur dihajar massa. Pasalnya, dirinya tertangkap tangan telah melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor).
Dimana tersangka ini telah membawa kabur sepeda motor milik korban, Samsul yakni Honda Revo warna merah dengan nopol BM 4548 PS saat diparkirkan di kebun yang terletak di daerah Kepenghuluan Teluk Kotak, Kecamatan Bangko Pusako pada Sabtu (3/3) kemarin.
Berdasarkan data yang berhasil dirangkum di Pos Bhabinkamtibmas Balai Jaya kemarin menyebutkan, bahwa selain mengamankan tersangka, warga juga berhasil menyita satu unit sepeda motor Honda Revo warna merah nopol BM 4548 PS milik korban.
Menurut keterangan dari korban Samsul, bahwa beberapa saat sebelum sepeda motor miliknya itu dibawa kabur tersangka, dirinya baru saja selesai memanen kelapa sawit yang ada di Teluk Kotak.
Dan karena masih siang, tepatnya sekitar pukul 14.00 wib akhirnya korban memutuskan untuk memancing ikan disekitar lokasi kebun sawit tersebut. Namun baru saja mulai memancing, tiba-tiba korban mendengar ada suara sepeda motor miliknya.
Karena penasaran, akhirnya korban keluar untuk memastikan. Dan memang benar, sesaat korban keluar dirinya melihat kalau sepeda motornya itu sudah dibawa kabur oleh seorang laki-laki yang tidak dikenal.
Melihat hal itu, sontak membuat korban langsung berlari mengejar pelaku yang membawa sepeda motornya itu, akan tetapi korban tetap tidak berhasil. Hingga akhirnya sekitar pukul 14.30 wib korban menghubungi anaknya yang bernama Ilham.
Dimana saat itu korban menyebutkan, bahwa sepeda motornya sudah dibawa kabur maling. Dan saat itu pula korban meminta kepada anaknya untuk melihat-lihat situasi dipinggir jalan. Hal ini disebabkan tersangka membawa kabur sepeda motor tersebut kearah Bagan Batu.
Sekitar pukul 15.00 wib tepat di sekitar jalan lintas Riau-Sumut KM 35 Balam anak korban melihat sepeda motor bapaknya melintas dibawa oleh orang yang tidak dikenal. Dan saat itu pula anak korban bersama dengan temannya yang bernama Petrus Tambak langsung mengejar tersangka.
Tersangka yang tidak menyadari kalau aksinya diketahui orang bahkan sedang dikejar terlihat santai saja membawa sepeda motor curiannya tersebut. Hal ini terbukti ketika tepat di KM 37 Balai Jaya, anak korban dan temannya berhasil menangkap tersangka.
Bahkan, saat itu anak korban sempat berteriak bahwa orang yang ditangkap itu adalah maling. Warga yang saat itu ramai disekitar lokasi sontak langsung berlari dan ikut mengamankan tersangka.
Tidak sampai disitu saja, karena merasa resah dan ditambah dengan emosi, akhirnya tersangka menjadi bulan-bulanan warga hingga babak belur. Dan pada saat yang bersamaan Bhabinkamtibmas Balai Jaya, Aipda Sarmadan Siregar SH melintas saat melakukan patroli.
Dan untuk menghindari amukan massa yang makin parah, akhirnya tersangka dan barang bukti langsung diamankan ke Pos Bhabinkamtibmas Balai Jaya. Karena lokasi kejadian terletak di wilayah hukum. Polsek Bangko Pusako, maka akhirnya Bhabinkamtibmas Balai Jaya langsung mengabarkan kepada petugas piket Polsek Bangko Pusako.
” Memang tersangka mengaku baru sekali melakukan aksi pencurian tersebut. Dan bahkan tersangka merencanakan bahwa sepeda motor curian itu akan dijual kepada penadah yang ada di sekitaran Simpang Pujud, kepenghuluan Bahtera Makmur, kecamatan Bagan Sinembah,” ujar Bhabinkamtibmas Balai Jaya, Aipda Sarmadan Siregar kemarin.
Sementara itu Kapolres Rokan Hilir, AKBP Sigit Adiwuryanto Sik MH yanh dikonfirmasikan melalui Kapolsek Bangko Pusako, AKP Evi Hermanto kemarin membenarkan. ” Ya saat ini masih kita dalami dan akan kita kembangkan guna mencari jaringan pelaku dan penadahnya,” jelasnya. (min)
Komentar