Tiga Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Dumai Mendaftar di Partai Golkar

DUMAI (DUMAIPOSNEWS) Penjaringan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Dumai masa jabatan 2024-2029 yang di gelar sejak Sabtu (20/04/2024) berakhir Sabtu (25/04/2024). Tiga Bakal calon wali kota dan wakil wali kota mendaftar pada penjaringan tersebut.

“Alhamdulillah, proses penyaringan telah selesai tadi malam (Kamis, 25/04/1/2024). Ada tiga bakal calon yang mendaftar. Baik itu bakal calon wali kota maupun wakil wali kota,” kata Ketua DPD II Partai Golkar Kota Dumai, Ferdiansyah, Jumat (26/04/2024).

Kongkowkuy

Namun demikian, Ferdi enggan mengungkapkan nama dan identitas bakal calon yang mendaftar. “Sesuai kesepakatan intern dan dengan bakal calon, nama dan identitas untuk sementara kita rahasiakan. Baru akan kita buka setelah selesai survey popularitas dan elektabilitas bakal calon,” kata Ferdi.

Dari tiga bakal calon yang mendaftar, lanjut Ferdi, satu bakal calon merupakan kader Partai Golkar Kota Dumai. Dua orang lagi dari luar Partai Golkar.

“Sesuai instruksi DPP Partai Golkar, penjaringan terbuka untuk umum dalam rangka memberikan kesempatan kepada putra putri terbaik Kota Dumai untuk memimpin Kota Dumai,” imbuh Ferdi.

Setelah penjaringan usai, DPD II Partai Golkar akan melakukan survey elektabilitas terhadap masing-masing bakal calon. Survey dilakukan tiga tahap pada Bulan Mei, Juni dan Juli.

Untuk melakukan survey, DPP Partai Golkar sudah menetapkan 14 lembaga survey untuk dipilih oleh masing-masing DPD II. Ketentuannya pada survey pertama dan kedua beda lembaga survey,” lanjut Ferdi.

“Sesuai arahan DPP, kita tidak melihat siapa orangnya. Jika memang ada dari intern partai tentu akan lenih baik. Namun tidak masalah jika ada dari luar Partai. Yang terbaiklah yang akan kita usung. Dan itu tanpa mahar,” papar Ferdi.

Tentang kemungkinan melakukan koalisi Ferdi mengaku sudah mulai melakukan penjajakan dan komunikasi dengan sejumlah pengurus partai.

“Karena memang Golkar Dumai harus berkoalisi. Kita hanya memiliki 5 kursi dari 20 ribu suara. Masih butuh 2 kursi lagi untuk mengusung bakal calon,” (amb)