DUMAI(DUMAIPOSNEWS)-Saat hendak memasuki Kota Dumai maka akan di perlihatkan tumpukan sampah dan bau busuk yang menyengat hidung. Konidisi ini, membuat Dumai sudah seperti kota jorok, yang tidak terawat.
Memang kesadaran masyarakat membuang sampah pada tempatnya dinilai masih kurang. Pasalnya tumpukan sampah terlihat dibeberapa titik seperti yang tampak disepanjang tepian Jalan Arifin Ahmad dan Simpang Siliwangi Kelurahan Tanjung Palas, Dumai Timur.
Lokasi ini kerap dijadikan masyarakat untuk membuang sampah secara liar ,padahal tidak diperbolehkan dan sudah dilarang,tetapi larangan tersebut tidak diindahkan oleh warga.
Dikatakan Kepala DLH melalui Kabid Kebersihan pengelolaan sampah dan limbah Yudha Pratama,tumpukan sampah ini sangat memperihatinkan , mirisnya lagi jalan itu termasuk akses pintu masuk pendatang ke Dumai.
” Bayangkan orang luar masuk Dumai ,hal pertama mereka lihat adalah sampah berserakan disepanjang jalan Arifin Ahmad. Apakah kita tidak malu sebagai masyarakat Dumai.” kesal Yudha sembari mengajak seluruh masyarakat bersama sama menjaga kebersihan ,tidakmembuang sampah sembarangan.
Kata Yudha, poses pembersihan bukan kali pertama dilakukan DLH tetapi sudah banyak kali, namun kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah disitu masih sangat minim.
” DLH sudah pernah mengingatkan bahkan berulang kali membersihkan tumpukan sampah sepanjang arifin ahmad,namun hasilnya masih tetap sama masyarakat tetap membuang sampah secara liar,padahal lokasi itu bukan TPS.” Tegas Yudha
Hasilnya, selama dua hari pembersihan ,ada sekitar 21 unit mobil Drum Truck yang mengangkut sampah dengan perkiraan puluhan ton sampah.
Setelah lokasi dibersihkan Yudha berharap masyarakat tidak lagi membuang sampah diarea tersebut .Mari bersama sama menjaga keindahan ,keasrian ,kebersihan dan kenyamanan lingkungan.” Kesadaran masyarakat juga penting untuk membantu pemerintah, percuma dibersihkan kalau masyarakat belum sadar,” ujarnya.(dev)
