DUMAIPOSNEWS.COM, Duri – Sebagai bentuk rasa simpati atas nasib yang menimpa 79 jiwa keluarga korban pemutusan hubungan kerja (PHK) dan saat ini menginap di Kantor Disnakertrans Kabupaten Bengkalis, Jalan Pipa Air Bersih, Kecamatan Bathin Solapan, beberapa aktifis kemanusian Duri berinisiatif memberikan bantuan sembako.
“ Kami turut prihatin terhadap pekerja dan keluarganya yang sudah beberapa minggu menginap di kantor Disnakertrans. Mereka tentu butuh makan, minum untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Atas nama aktifis kemanusian Duri kami beberapa orang turun menemui para korban PHK ini memberikan sedikit bantuan sembako,’’ ujar Ejon Jeronimus, salah seorang aktifis kemanusiaan Duri kepada Dumai Pos, Kamis (7/6) kemarin.
Bantuan tersebut didistribusikan Rabu (6/6) lalu langsung ke tangan eks pekerja. Ejon mengaku miris melihat keadaan keluarga eks pekerja yang terpaksa hidup menumpang di kantor Disnakertrans sambil berharap datang bantuan dari pihak pemerintah untuk membantu persoalan pekerjaan mereka dengan perusahaan.
“ Harapan kami permasalahan ini dapat diselesaikan dengan jalan musyawarah mufakat seperti yang tertuang sila keempat Pancasila. Dan tidak ada yang pihak-pihak dirugikan. Eks pekerja juga mendapatkan haknya sesuai dengan peraturan yang ada,’’ ungkap Ejon.
Selain memberikan bantuan kepada eks pekerja tersebut, para aktifis kemanusiaan Duri yang berasal dari berbagai organisasi, paguyuban dan okp juga telah melaksanakan kegiatan donor darah. “ Rejeki yang kami punya ini sebagian milik orang-orang yang membutuhkan. Untuk itu kami peduli terhadap permasalahan sosial yang terjadi di masyarakat. Semoga semakin pihak-pihak yang peduli membantu sesama yang kesulitan,’’ tukas Ejon.(usa)
