Innalillahi, Ketua PGRI Rupat Meninggal: Rupat Kehilangan Tokoh Pendidikan

BATUPANJANG(DUMAIPOSNEWS.COM)-Innalillahi wainnailaihi rojiun, Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia(PGRI) Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis, Jamal AD SPd meninggal dunia, Senin (5/3).

Almarhum meninggal pada pukul 21.3 WIB dikediamannya di Jalan Masjid, Dusun Kampung Jawa, Kelurahan Batupanjang, Kecamatan Rupat. Jamal meninggal dalam usia 61 tahun, karena sakit asma yang dideritanya

Kongkowkuy

Seminggu sebelum menghembuskan nafas yang penghabisan, mantan UPT Dinas Pendidikan Kecamatan Rupat ini sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah(RSUD) Dumai. Bahkan selama dalam perawatan di RSUD Dumai ini sempat merebak kabar bahwa Ketua Umum PGRI Rupat ini telah meninggal dunia.

Namun belakangan kabar tersebut terbantahkan, karena ternyata yang bersangkutan hanya pingsan. Dan 5 hari setelah kejadian pingsan tersebut, kondisi kesehatan Jamal AD berangsur-angsur pulih, sehingga akhirnya pihak keluarga memutuskan untuk membawa beliau pulang ke kediamannya di Batupanjang, Kecamatan Rupat. Namun manusia hanya mampu berusaha, sedangkan keputusan ada pada Yang Maha Kuasa. Pada Senin(5/3/2018) penyakit Jamal kambuh lagi. Bahkan akhirnya beliau menghembuskan nafas yang terakhir sekira pukul 21.30 WIB

Ratusan masyarakat yang turut mengantar almarhum jamal ke tempat peristirahatan yang terakhir pada Selasa pagi, sekira pukul 11.00 WIB merasa kehilangan sosok Jamal AD.

” Pak Jamal itu selalu punya ide kreatif dan memiliki pemikiran cerdas terhadap kemajuan pendidikan di Kecamatan Rupat ,” kata Suharto salah seorang guru di Kecamatan Rupat

Ungkapan yang sama juga disampaikan oleh para pelayat laiinya yang non tenaga pendidik. Warga Rupat merasa kehilangan atas meninggal dunianya tokoh masyarakat Rupat yang dinilai telah banyak memberikan kemajuan untuk dunia pendidikan di Kecamatan Rupat itu

” Innallilahi wa innalillhi Rojiun, telah berpulang keRahmatullah, abang kami Jamal AD, sosok pribadi yangg sangat supel dalam pergaulan baik di kalangan anak muda yang masih belajar seperti saya, para aktivis pemuda, birokrat, juga kepada insan pers. Saya pribadi sangat terpukul dan meresa kehilangan sosok yang banyak memberi motivasi dan spirit kepada saya,”ungkap Bang Udin, wartawan senior dari media Riau Pos Grup yang bertugas di Pulau Rupat, tak mampu menahan kesedihan. Selamat jalan Jamal AD.(Aru)

 

Komentar