DUMAI (DUMAIPOSNEWS)-Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Pemko Dumai langsung menanggapi adanya laporan atas keresahan masyarakat dengan aktivitas lapo (kedai) tuak yang menyalakan musik begitu keras hingga larut malam.
Menanggapi laporan masyarakat tersebut, Minggu (16/03/2025) dini hari personil Sat Pol PP langsung bergerak dan mendatangi lapo tuak yang berada di Kelurahan Jayamukti tersebut dan menemui pemilik warung.
“Kami memberi teguran kepada pemilik warung, agar menghormati malam ramadan dengan tidak menyalakan musik keras-keras hingga larut malam,”ujar Kasat Pol PP Yuda Pratama Putra.
Sebelumnya, warga sekitar resah dengan kondisi kerasnya musik dari warung tuak hingga larut malam. Namun kali ini, warga semakin tidak nyaman, sebab pemilik warung sama sekali tidak menghargai tetangga yang akan menjalankan ibadah puasa.
“Kita tidak persoalkan kalau malam lain, tapi kali ini tolong hargai bulan ramadan, hargai tetangga yang melaksanakan ibadah selama ramadan ini,”ujar warga.
Tidak terima dilaporkan, pemilik warung malam itu sempat mengancam warga sekitar.”Pemilik mengancam mau menikam warga karena melaporkan tempatnya. Kami tunggu kalau memang benar,”ujarnya (rio)
