DUMAI (DUMAIPOSNEWS) – PT Pelita Agung Agroindustri (PT PAA) Dumai, Rabu (18/09/2024) menyerahkan Beasiswa Program Corporate Social Responsibility (CSR) Permata Cerdas.
Beasiswa yang diserahkan di ruang pertemuan SMKN 5 Bukit Timah diberikan kepada 10 siswa berprestasi dan kurang mampu. Masing-masing 5 orang siswa SMKN 2 dan 5 orang siswa SMKN 5 Dumai.
Siswa berprestasi dan kurang mampu diseleksi oleh masing-masing sekolah untuk kemudian diusulkan ke PT PAA Dumai. Untuk siswa berprestasi mencakup juara kelas, berprestasi di bidang olahraga, seni budaya maupun bidang keterampilan tingkat kota Dumai maupun provinsi Riau.
“CSR Permata Cerdas PT Pelita Agung Industri Dumai diberikan dua kali setahun. Hari ini yang kedua kalinya,” kata General Manager PT PAA Dumai, H. AB Siregar.
Dikataran AB Siregar, PT PAA Dumai sangat komit ikut mencerdaskan masyarakat maupun ekonomi masyarakat sekitar operasional PT PAA Dumai melalui CSR Pendidikan maupun Ekonomi masyarakat.
Kepada siswa penerima beasiswa, AB Siregar berpesan agar jangan melihat dari jumlah yang yang diterima. “Jadikan ini sebagai motivasi untuk menghargai diri sendiri atas apa yang telah dicapai. Manfaatkan untuk keperluan penunjang belajar,” pesan AB Siregar.
Kepala SMK 5 Dumai, H Poyong mengucapkan terimakasih atas bantuan beasiswa yang diberikan PT PAA Dumai. Karena dari banyaknya perusahaan yang ada di Dumai, PT PAA Dumai merupakan salah satu perusahaan yang paling eksis memberikan beasiswa.
“Dua kali setahun. Sudah berlangsung cukup lama. Ini patut kami apresiasi karena tak banyak yang peduli seperti PT PAA ini,” ujar Poyong.
Selain beasiswa, Poyong menilai PT PAA juga banyak memberikan peluang kepada lulusan SMK 5 dan SMK 2 untuk direkrut sebagai karyawan maupun magang
Karenanya, Poyong mengajak siswa penerima beasiswa untuk mendoakan PT PAA agar terus berkembang dan maju.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK 2 Dumai, Syahrial berharap beasiswa yang diberikan PT PAA Dumai ini bisa meningkatkan kompetensi siswa jika lulus nanti.
“Beasiswa ini akan menjadi motivasi para siswa untuk giat belajar dan menambah pengetahuan. Sehingga kompetensinya juga bertambah dan meningkat,” pungkas Syahrial. (amb)