PEKANBARU (DUMAIPOSNEWS) -Tiga orang pria yang juga pelaku penculikan anak di Kabupaten Siak. Pelaku, SG (29), HD (28), dan MR (25) tidak lain merupakan teman ayah korban yang hampir setiap hari nongkrong bersama ditangkap polisi.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Riau Kombes Pol Asep Darmawan mengatakan, penculikan terhadap korban anak berinisial FS (9), berawal dari sang ayah yang nongkrong bersama tiga pelaku, Rabu (7/8/2024) malam.
“Mereka berempat ini, tiga pelaku dan ayah korban berinisial DH, nongkrong malam hari sebelum putrinya diculik oleh pelaku. Saat nongkrong para pelaku sempat menghisap narkoba jenis sabu bersama-sama,” sebut Kombes Asep, Selasa (13/8/2024).
Saat nongkrong, ayah korban pura-pura pulang duluan. Kemudian membawa kabur motor milik salah satu pelaku berinisial SG. Kamis (8/8/2024) dini hari para pelaku mulai menyadari bahwa motor milik SG telah dibawa kabur DH.
Pelaku kemudian menghubungi istri DH bernama Sri Wahyuni (ibu korban, red) untuk meminta suaminya memulangkan sepeda motor SG. Pelaku juga mendesak untuk berjumpa dengan ibu korban. Karena hari sudah larut malam, Sri Wahyuni tidak mau berjumpa.
“Ketika pagi harinya saat pelapor bangun melihat HP nya ada kiriman foto anaknya dan rekaman suara yang mengatakan sudah bagus-bagus ya kak, jangan salahkan aku, anak kakak aku bawa untuk jaminan,” cerita Dirkrimum.
Sri Wahyuni kemudian mengetahui dari tetangga bahwa anaknya dijemput oleh 3 orang laki-laki. Ia kemudian menelepon kembali tersangka dan dijawab dengan makian. Di sanah ibu korban mengetahui suaminya telah membawa lari motor temannya.
“Ibu korban kemudian diminta untuk datang ke Pekanbaru. Pelaku juga mengancam akan membawa anaknya ke Jakarta,” sambung Kombes Asep.
Saat tiba di Pekanbaru, ibu korban langsung ke Polda Riau untuk meminta pertolongan. Petugas langsung mengarahkan untuk membuat laporan. Usai membuat laporan, tim dari Ditreskrimum Polda Riau langsung memburu keberadaan pelaku dan anak korban.
“Pelaku berhasil ditangkap pada hari yang sama. Anak korban berhasil diselamatkan. Ketiga pelaku juga sudah kami tahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” pungkasnya.(rpg/rio)