PELALAWAN (DUMAIPOSNEWS.COM) – Listrik merupakan kebutuhan vital masyarakat. Jika suatu daerah sudah tersambung listrik, kegiatan ekonomi masyarakat pasti akan lebih meningkat lagi. Tapi untuk saat ini masih ada beberapa desa dan kelurahan yang ada di Kabupaten Pelalawan belum mendapatkan penerangan listrik 24 jam.
Berkat keinginan mendapatkan penerangan listrik 24 jam, akhirnya setelah puluhan tahun mendambakannya, dimasa kepemimpinan H Zukri (Bupati Pelalawan, red) dan Nasaruddin SH MH (Wakil Bupati Pelalawan, red) impian masyarakat Desa Pangkalan Terap, Kecamatan Teluk Meranti terwujud juga.
Demikian disampaikan Bupati Pelalawan H Zukri kepada Dumai Pos, Senin (18/3).
Dikatakannya, bahwa masa kepemimpinannya sebagai orang nomor satu di Negeri Amanah saat ini memasuki masa 3 tahun, jadi waktu untuk membangun sangat singkat yakni 3,5 tahun. Sudah tentu dengan waktu yang singkat tidak semua kebutuhan masyarakat bisa beliau penuhi, namun program-program sudah bisa terwujud adalah berkat doa dan dukungan seluruh masyarakat telah ikut membantu membangun daerah.
” Ya, alhamdulillah kita sudah mengwujudkan impian masyarakat disana mendambakan listrik 24 jam. Kedatangan saya kesini, adalah untuk menepati janji saya sewaktu banjir kemaren, dimana saya akan datang lagi ke desa Pengkalan Terap, untuk memastikan pemasangan listrik untuk masyarakat,”terangnya.
Zukri juga mengatakan, bahwa dengan sudah adanya penerangan listrik di Desa Pangkalan Terap, saat ini kecamatan Teluk Meranti sudah 99 persen telah merasakan listrik 24 jam.
” Intinya dimasa kepemimpinannya, saya tidak mau masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya di Desa Pangkalan Terap berlarut-larut merasakan kesedihan dalam gelap gulita, “ujarnya
Ditambahkan politisi besutan partai berlambangkan moncong putih ini, bahwa selain mewujudkan penerangan listrik, pihaknya akan mewujudkan pembangunan jembatan penghubung dua desa. Maka dari itu, dirinya meminta kepada Kepala OPD terkait agar pembangunan jembatan penghubung Desa Pengkalan Terap dan Desa Kuala Panduk bisa di bangun pada tahun ini. Sehingga masyarakat bisa beraktivitas lebih maksimal dan lebih cepat dari tranportasi sungai.
” Saat ini Jalan lintas Bono telah siap di aspal sampai ke Teluk Meranti sepanjang 6,6 km, dan menuju ke Pulau Muda sepanjang 1,5 km, semoga ini bisa bermanfaat untuk meningkatkan perekonomian.(naz)
