PELALAWAN (DUMAIPOSNEWS.COM) – Impiam masyarakat Desa Bukit Lembah Subur, Kecamatan Kerumutan memiliki infrastruktur jalan yang memadai hanya mimpi saja, dimana sampai saat ini janji yang akan diucapkan PT Sari Lembah Subur (SLS) tidak kunjung terealisasi. Untuk itu Camat Kerumutan Rusdiyanto angkat bicara, dirinya berharap perusahaan yang bergerak diperkebunan kelapa sawit segera merealisasikan janjinya.
” Ya, saya capek ditanyai terus masyarakat disana, kapan jalan kami yakni dari SP1 (depan perusahaan) sampai jembatan Sei Genduang diaspal. Target perusahan yang merupakan group Astra tersebut pernah janji sama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pelalawan akan menuntaskan janji pembangunan jalan tersebut akan tuntas tahun 2023 ini,,tapi sampai saat ini tidak kunjung dikerjakan,”terang Camat Kerumutan Rusdiyanto kepada Dumai Pos, Senin (20/11) saat ditemui dikantor Bupati Pelalawan.
Dilanjutkannya, bahwa perusahan berjanji akan mengaspal jalan tersebut ada sekitar satu kilo dari SP 1 sampai jembatan Sei Genduang tersebut. Alasan perusahaan belum memulai mengejakan pembangunan jalan,kita belum tahu juga alasannya. Perusahan hanya terus berjanji-janji saja sama pihaknya dan masyarakat skitar.
” Bupati sudah pernah panggil perusahaan tersebut,tapi mereka bandel juga.Kita meminta perusahan segera merealisasikan janjinya untuk mengaspal jalan tersebut,” ujarnya.
Rusdiyanto menambahkan, bahwa selain PT SLS yang berjanji bangun jalan, PT Pertamina dan PT Gandaerah Hendana juga ikut mendukung program Bupati yakni percepatan pembangunan daerah. Untuk itu dirinya berharap PT SLS bisa merealisasikan bangun jalan di Desa Bukit Lembah Subur. Kalau jalan tersebut jadi diaspal,dapat memudahkan aktivitas sehari-hari dan ekonomi masyarakat setempat.(naz)
