SIAK (DUMAIPOSNEWS.COM) - Inilah buktinya bahwa jika untuk kepentingan masyarakat Pemkab Siak cepat tanggab untuk segera mewujudkannya. Sebanyak 18 unit mobil ambulan dan jenazah diadakan pada 2020 ini bagi puskesmas se Kabupaten Siak. Selain itu juga diadakan pengadaan Radiologi dan labor Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk di RSUD Perawang Kecamatan Tualang.
Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi meresmikan penggunaan peralatan dimaksud yang berlangsung di halaman depan RSUD Perawang pada Jumat (25/9) siang, ditandai dengan penyerahan duplikat kunci mobil dan memantau PCR.
Bupati Siak, Drs H Alfedri MSi menyampai apresiasi kepada para petugas dan masyarakat yang begitu aktif melakukan berbagai upaya penerapan protokol kesehatan terutama di Siak, Mempura dan Tualang.
“Kabupaten Siak, daerah pertama yang telah melahirkan Perda penanggulangan covid ini di Riau walau seluruh daerah dimintakan untuk membuat Perda tersebut. Ini juga salah satu wujud keseriusan Pemkab Siak untuk penanggulangan covid,” ucapnya seraya mengatakan bahwa saat ini juga disiapkan beberapa tempat isolasi yaitu di mess IKPP dan pesantren.
“Kita serahkan dan resmikan semuanya ini bisa lebih memaksimalkan upaya mendekatkan dan pemberian kesehatan kepada masyarakat,” harap bupati.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Siak, H dr Raja Tony Candra MSi saat dimintai keterangannya menjelaskan bahwa selain peralatan kesehatan ini untuk semakin memperkuat upaya penanggulangan pandemi Covid juga sebagai upaya semakin memperdekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat.
“Mobil ambulan akan kita serahkan kepada masing-masing puskesmas di 14 Kecamatan, 1 unit untuk RSUD Kerinci Kanan dan tiga mobil jenazah untuk tiga kecamatan masing-masing Kecamatan Siak, Tualang dan Minas,” jelas Tony.
Mengenai PCR, Tony mengatakan bahwa peralatan ini bisa memeriksa 100 sample yang jika dilakukan secara monokuler dalam tiga jam bisa diketahui hasilnya termasuk bisa melakukan swab.
“Beberapa petugas telah siap dan juga ada yang sedang mengikuti pelatihan untuk mengoperasikan PCR ini, sekarang, dan akan datang,” sebutnya. (rel)



