DUMAI (DUMAIPOSNEWS.COM ) - Jumlah pasien positif Covid 19 di Kota Dumai yang dirawat dan diisolasi sempat nihil sehari jelang Idul Fitrin1441 H, Sabtu (23/05/2020). Namun pada 1 Syawal 1441 H, Ahad (24/05/2020) bertambah 1 pasien.
“Alhamdulillah, seluruh pasien positif Covid 19 dan Pasien Dalam Perawatan (PDP) Covid 19 Kota Dumai yang dirawat selama ini dapat merayakan Idul Fitri 1441 H bersama keluarga,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulangan Covid 19 Kota Dumai, dr H Syaiful kepada Dumai Pos, Rabu (27/05/2020).
Kata Syaiful, shari sebelum Hari Raya Idul Fitri, Sabtu (23/05/2020) seluruh pasien positif Covid 19 dan PDP Covid 19 yang dirawat dan diisolasi di RSUD Dumai dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang.
“Sehari sebelum Idul Fitri (Sabtu, 23/05/2020) nihil positif dan PDP yang dirawat dan diisolasi. Sisa 4 pasien positif dinyatakan sembuh. Begitu juga semua PDP juga dinyatakan sembuh dan negatif Covid 19,” terang Syaiful.
Nihil kasus yang dirawat dan diisolasi ini setelah pada Jumat (22/03/2020) Gugus Tugas menerima empat hasil spesimen laboratorium hasil swab sputum pasien positif dari Laboratorium Bio Molekuler RSUD Arifin Ahmad Pekanbaru. Begitu juga juga hasil laboratorium terhadap PDP.
Sempat nihil kasus positif dan PDP yang dirawat dan diisolasi, namun pada Ahad (24/05/2020), Gugus Tugas menerima satu hasil laboratorium sampel swab yang menyatakan positif. Kasus baru ini merupakan pasien positif ke 19 berinisial DV usia 19 tahun dari Klaster Magetan.
Demikian juga PDP. Pada Sabtu (23/05/2020) semua sisa PDP yang dirawat dinyatakan sembuh dan di perbolehkan pulang.
“Kemaren sudah nihil yang dirawat dan diisolasi. Hari ini kita menerima 1 hasil labor sampel swab yang menyatakan positif. Begitu juga PDP, sempat nihil yang dirawat dan diisolasi. Saat ini ada 3 pasien berpotensi positif dan kita tetapkan sebagai PDP,” terang Syaiful.
Dengan demikian, hingga Rabu (27/05/2020), akumulasi pasien positif Covid 19 di Kota Dumai berjumlah 19 orang. 18 diantaranya sembuh dan 1 orang masih dalam perawatan dan isolasi.
Untuk PDP, secara keseluruhan berjumlah 71 orang. Dari jumlah ini, 63 orang dinyatakan sembuh, 5 meninggal dan 3 orang masih dalam perawatan dan isolasi.
“Kasus lama, baik positif maupun PDP yang lama sudah sembuh semua. Pasien positif dan PDP yang ada saat ini merupakan pasien baru dan baru masuk,” katanya.
Pasien positif yang dinyatakan sembuh yakni pasien ke 16 berinisial SO honorer Dinas Kesehatan, pasien ke 17 berinisial AAH usia 15 tahun dari Klaster Pesantren Magetan dan pasien ke 18 berinisial AP usia 33 tahun yang merupakan istri dari pasien ke 16. Untuk pasien 13 balita berinisial SS usia 2 tahun, sebelumnya juga sudah dinyatakan sembuh.
Untuk pasien ke 19, terang Syaiful merupakan lanjutan tracking terhadap seluruh santri ponpes Magetan yang pulang ke Dumai. “Seluruhnya ada 20 orang yang tersebar di beberapa Kecamatan. Sudah kita swab test. Sebelumnya didapatkan 1 positif berinisial AAH dan saat ini sudah sembuh,” kata Syaiful.
Dari seluruh santri yang di swab test, ditemukan 1 lagi positif Covid 19. Berinisial DV, usia 19 tahun warga Kelurahan Guntung, Kecamatan Medang Kampai. “Pasien ke 19 ini merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Sesuai protokol Covid, tetap kita rawat dan isolasi. Alhamdulillah kondisinya sangat baik. Tinggal menunggu hasil swab negatif,” terang Syaiful.
Terhadap pasien positif dan PDP yang sudah pulang tetap diminta menjalani isolasi mandiri di rumah. Kepada mereka dilarang bersosialisasi dan diminta mematuhi protokol Covid 19.
Meski kasus positif dan PDP menurun tajam, Syaiful meminta kepada kepada masyarakat Kota Dumai untuk tetap waspada. “Tetap jalani protokol dengan mengenakan masker, menghindari kontak langsung dan menerapkan social distancing,” imbau Syaiful mengakhiri. (amb).
