Suhu Bandung Dingin Hingga Agustus, Rumput dan Kebun Teh Berembun Es

BANDUNG(DUMAIPOSNEWS) – Rumput dan daun teh di Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat diselimuti embun es. Hal tersebut terjadi sepekan terakhir.

“Suhu dingin ini terjadi sekitar sepekan terkahir ini,” kata Igin (64), salah seorang warga ditemui di kawasan perkebunan yang ada di Desa Tarumajaya, Kamis (18/7/2019).

Kongkowkuy

Igin yang berprofesi sebagai mandor perkebunan es menuturkan paling parah terjadi, Rabu (17/7) kemarin. Dilihat dari alat pengukur suhu mencapai 0 derajat celcius. “Kemarin mencapai 0 derajat celcius, dilihat dari termometer yang ada di pabrik teh,” ujarnya.

Igin juga menambahkan, pada tahun 2017 lalu suhu udara paling rendah bisa mencapai -4derajat celcius. “Bahkan tahun 2017 lalu, bisa mencapai -4 derajat celcius,” tambahnya.

Dilihat dari alat pengukur suhu udara yang ada di smartphone, sekitar Pukul 05.00 WIB suhu udara mencapai 9 derajat celcius.

“Sekarang sudah menghangat, tidak seperti kemarin. Paling parah kemarin,” ujarnya.

Terlihat, es tersebut mencair setelah tersorot sinar matahari. Pemandangan itu dapat dilihat dari Pukul 05.00-08.00 WIB.

Saat salah satu daun teh dipetik, kondisi daun tersebut membeku seperti dimasukkan ke dalam lemari es. Saat es tersebut dipegang, teksturnya seperti es serut yang biasa kita temui di dalam mangkuk es campur.

Seperti yang dilihat dari alat pengukur suhu udara yang ada di smartphone, suhu udara di Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari sekitar Pukul 05.00 WIB mencapai 9 derajat celcius, sekitar Pukul 06.00 WIB sekitar 12 drajat celcius dan sekitar Pukul 07.00 WIB sekitar 13 derajat celcius dan suhu kembali menghangat pada Pukul 08.00 WIB sekitar 17 derajat celsius.

Kepala Stasiun Geofisika Kelas I Bandung pada Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Tony Agus Wijaya, mengatakan udara dingin yang menyelimuti beberapa lokasi di Jawa Barat beberapa hari ini disebabkan musim kemarau yang memasuki puncaknya.

“Juli dan Agustus adalah saat suhu udara minimum di Bandung. Sama dengan tahun lalu karena musim kemaraunya normal. Berbeda dengan 2014, saat kemarau terganggu pola hujan,karena terjadi La Nina,” kata Tony melalui ponsel.

Sumber : detik.com