Tangan Dingin Pertamina Bawa Perubahan, Poktan Bukit Mekar ‘Move On’ di Lahan Tidur Menuju Eduwisata

PERTAMINA salah satu perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak mengelola minyak dan gas bumi Indonesia. Pertamina memberikan pengabdiannya dengan tulus hati bagi bangsa dan negara Indonesia.

Tak lekang oleh waktu, Pertamina sebagai perusahaan energi nasional selalu berpartisipasi aktif dan berkomitmen dalam menyeimbangkan dan melestarikan alam, lingkungan dan masyarakat melalui kegiatan Corporate Social Responsibility (CSR).

Kongkowkuy

Salah satu bentuk pengimplementasian program Corporate Social Responsibility (CSR) dari Pertamina adalah  selalu memberi perhatian khususnya untuk Kelompok Tani (Poktan)  Bukit Mekar yang  sudah bertahun tahun menempati lahan tidur milik PT  Pertamina RU II  yang diapit   3 tembok  sekolah Negri diKelurahan Bukit Datuk Kecamatan Dumai Selatan tersebut.

Ketua Kelompok Tani Bukit Mekar Nasib saat berbincang bincang   dengan media mengatakan,  pemanfaatan lahan tidur seluas 15 Hektare ini sudah berjalan  sejak 2008 silam atau  sekitar 11 tahun lamanya    dan  kini telah disulap  menjadi lahan pertanian jenis holtikultura yang  produktif  jadi sumber penghasilan potensial.

Seiring berjalannya waktu  tidak hanya   tanaman Hortikultura , dilahan tidur pertamina juga dikelola   budi daya ikan   lele, tanaman Hidriponik ,  Kolam Pancing   bahkan segera disulap menjadi  lokasi  program  edu  Wisata. Semua perkembangan lahan tidur ini berkat Perhatian Pertamina RU II Dumai  melalui Dana CSR yang selalu mendukung, mensupport Poktan Mekar untuk ‘ Move On ‘ menuju keberhasilan dilahan tidur ini.

Diceritakan Nasib,  awal  pengarapan lahan tidur Pertamina oleh Poktan Bukit Mekar  tidak seluas sekarang, hanya sekitar beberapa hektare saja. Di saat itu, poktan Bukit Mekar yang  terdiri beberapa orang sempat kualahan memikirkan bagaimana lahan ini bisa ditanami tanaman yang cocok dan  tumbuh  subur lalu menghasilkan.

Kamipun   terus mencoba, kegagalan demi kegagalan dirasakan, sempat  merasa jenuh namun pada akhirnya  Poktan Bukit Mekar  bangkit berkat doa serta   tangan dingin pertamina sehingga  sukses  menanam tanaman  jenis Hortikultura dengan hasil beragam jenis  pertanian  seperti cabe, jagung manis, gambas, pare, kacang, timun  dan lainnya.

Meski  saat itu pola penanaman masih  secara manual karena   terbatas   peralatan, Poktan Bukit Mekar tetap  gigih untuk memanfaatkan lahan tidur ini, hingga  memetik hasil panen  setiap beberapa bulan sekali yang kala itu  baru mencapai  puluhan ton dan  belum bisa dipasarkan hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan sehari hari.

Seiring berjalannya waktu perubahan demi perubahan terus dirasakan Kelompok Tani Bukit Mekar,  pola awal penanaman secara  manual kini telah beralih  pola modern dengan hasil tani  capai ratusan ton dan  mulai dipasarkan setiap kali panen. Lagi-lagi tangan dingin Pertamina RU II Dumai  membawa perubahan yang besar  bagi Poktan Bukit Mekar.

Menurut Nasib, Pertamina telah   menyalurkan  bantuan CSR beberapa kali untuk Poktan Bukit Mekar, awalnya ditahun 2016 berupa pelatihan dan pembinaan dalam  pemanfaatan limbah pertanian menjadi kompos menggunakan dekomposter.

Tahun berikutnya Pertamina RU II dan Kelompok Tani Bukit Mekar mulai mengembangkan program pertanian yang terintegrasi dengan perikanan melalui budidaya ikan lele.

Poktan juga mendapat   pembinaan  dari pertamina yang sudah   menghadiri dosen dari  perguruan tinggi Universitas Gajah Mada  ke Dumai untuk melatih  Poktan  dibidang pertanian dan budidaya ikan.

Tidak sampai  di situ,  tahun 2018 mulai diimplementasikan teknik pertanian semi modern dengan penyiraman menggunakan sprinkler dan juga pertanian hidroponik, hingga pembuatan embung.

Kemudian ditahun 2019 tersedia kolam pancing , dengan  perpaduan  pertanian dan perikanan    kedepan lahan  ‘Tidur’ ini  bakal  jadi sasaran program  eduwisata untuk masyarakat.

Menurutnya  jenis bantuan yang diberikan Pertamina sudah tidak terhingga lagi    begitu banyak  perhatian serta peranan pertamina demi  kemajuan  serta keberhasilan Poktan Bukit Mekar.

” Kami sangat terbantu dengan dukungan Pertamina karena selain bisa mengelola lahan perusahaan, kita diberi juga pembinaan dan bantuan bibit atau alat pertanian, sehingga kegiatan bercocok tanam hortikultura dapat terus dilakukan. Sumbangsih Pertamina dalam mendukung pertanian tanpa pamrih, karena dalam pengelolaan lahan tidur ini petani tidak dipungut biaya sepeserpun.”katanya.

Bahkan dari   hasil pertaniannya bisa memenuhi kebutuhan sehari hari, hingga biaya pendidikan  anak dari sekolah dasar   sampai  keperguruan tinggi, kata pria berkulit hitam manis.

Kelompok Tani Bukit Mekar  menganggap  Pertamina itu seperti ayah kandung tempat kami mengdu, dan  tidak ada Tuan tanah sebaik pertamina, kami  diberi lahan gratis untuk dikelola  hingga menghasilkan  rupiah, kami juga diperhatikan, disupport, dibina dan dibimbing dari bantuan  CSR. Pertamina selalu mendukung setiap perkembangan   dan diharapkan bisa semakin maju kedepan.

Keberhasilan  perusahaan Pertamina terbukti telah meningkatkan taraf ekonomi masyarakat , bahkan mampu mengurangi angka kemiskinan  mendapat nilai  Plus dimata Walikota Dumai. Seyogyanya Pertamina termasuk perusahaan yang selalu memberi perhatian ,kepedulian bagi masyarakat Dumai melalui Dana CSR.

” Pertamina selalu hadir ditengah masyarakat baik disekitar operasional perusahaan maupun tidak , bahkan bantuan CSR yang disalurkan setiap tahun menyentuh diberbagai bidang seperti lingkungan ,kesehatan ,pendidikan dan sebagainya yang  dinilai tepat sasaran.”ujar Walikota Dumai  si Mata Biru  belum lama ini

Walikota berharap perhatian serta kepedulian pertamina terus meningkat kedepannya, penyaluran CSR terus bertambah.Dan  terkait pengembangan  kawasan edu  Wisata diarea Pertanian Poktan Bukit Mekar kelurahan Bukit Datuk kecamatan Dumai selatan semoga segera terwujud ,sukses selalu Pertamina RU II Dumai.

Unit Manager Communication & CSR Pertamina RU Muslim Darmawan sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina terus berupaya  ikut mendukung upaya pemerintah dalam memberdayakan masyarakat melalui program TJSL Pertamina RU II.

Program pemberdayaan Kelompok Tani Binaan Bukit Mekar telah dijalankan sejak 2016. Yangmana program  diawali  kegiatan bercocok tanam yang dilanjutkan dengan pemanfaatan limbah pertanian menjadi kompos menggunakan dekomposter.

Kemudian  Pertamina RU II dan Kelompok Tani Bukit Mekar mulai  mengembangkan program pertanian yang terintegrasi dengan perikanan melalui budidaya ikan lele.

Di tahun 2018 mulai diimplementasikan teknik pertanian semi modern dengan penyiraman menggunakan sprinkler dimana air kolam ikan yang memiliki unsur hara yang bagus dan bisa dimanfaatkan sebagai pengairan dan penyiraman tanaman yang dilakukan dengan alat modern portable yang dibuat oleh inovasi petani sendiri dan juga pertanian hidroponik.

Selain kolam ikan, Pertamina juga membuat embung sebagai cadangan air kawasan yang bisa dimanfaatkan untuk sumber air dalam pencegahaan kebakaran hutan dan lahan.
Di tahun 2019, program kami jalankan bersama dengan Kelompok Tani Bukit Mekar adalah pembentukan Kampung Eduwisata Pertanian Hortikultura dan Perikanan Terpadu.Program TJSL yang dijalankan  ini dengan harapan program dapat memberikan manfaat yang optimal bagi masyarakat.

Setelah nanti diresmikan Kawasan Eduwisata ini dapat menjadi alternatif kegiatan positif masyarakat khususnya pelajar dan keluarga.Sebagai  salah satu Mitra Binaan yang sukses memanfaatkan lahan tidur untuk kegiatan pertanian produktif dan menghasilan keuntungan. (Depi Putri)