Wilmar Jadikan Kelompok ‘Madani’ Percontohan Budidaya Lele di Teluk Makmur

DUMAI (DUMAIPOSNEWS) – Wilmar Group melalui program Coporate Sosial Responsibilities (CSR) atau tanggung jawab sosial perusahaan menyalurkan sebanyak 15 ribu bantuan bibit lele kepada Kelompok Peternak Ikan ‘Madani’ di Kelurahan Teluk Makmur, Kecamatan Medang Kampai, Jumat (29/3/2019).

Bantuan bibit secara simbolis diserahkan General Manager Wilmar Group Dumai Dominikus Tanoto, disaksikan Camat Medang Kampai, Muhammad Zakir, Manager HRD Nursaid Muslim didampingi sejumlah jajaran managemen Wilmar Group lainnya.

Kongkowkuy

General Manager Wilmar Group, Dominikus Tanoto menyambut baik keinginan Kelompok Madani Teluk Makmur melakukan pembudidayaan ikan lele mengingat komoditi ini sangat ramai diminati oleh masyarakat. Dia meminta kepada kelompok agar bisa mengelola usaha tersebut dengan baik, saling bahu membahu sehingga apa yang diinginkan bisa tercapai dengan hasil yang optimal.

Lele merupakan salah satu ikan yang disukai masyarakat Dumai. Secara kasat mata bisa dilihat dari banyaknya pedagang pecel lele yang berjualan di berbagai tempat.
Didukung dengan mudahnya pemasaran itu, Domi berharap panen lele nantinya bisa membantu meningkatkan perekonomian masyarakat kelompok peternak.

“Kita berharap budidaya ini terus berkesinambungan, kelompoknya menjadi mandiri dan kolamnya bertambah,” kata Domi begitu bos Wilmar Group Dumai-Pelintung ini akrab disapa.

Disisi lain Domi juga meminta kepada kelompok peternak untuk dapat melakukan pola pembudidayaan yang tepat dan efisien dengan hasil panen yang optimal. Jika itu berhasil lanjut Domi, Wilmar Group akan menjadikan kelompok peternak ikan Madani sebagai percontohan dan akan membuat pembudidayaan serupa di kelurahan lainnya.

“Kita berharap budidaya ini mandiri dan berkembang, dan jika ini sukses maka akan kita buka ditempat lainnya,” kata Domi.

Perwakilan Kelompok Peternak Ikan Madani, Muhammad Syahrul Aidi mengatakan budidaya ikan yang dikembangkan ini merupakan upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Dalam prakteknya kegiatan ini melibatkan segenap anggota masyarakat pra pekerja namun memiliki pengalaman dalam pembudidayaan ikan air tawar.

Untuk membudidayakan ikan lele ini, Kelompok Madani telah menyiapkan 10 kolam galian berukuran sekitar 2×4 meter yang dilapisi tarpal digunakan untuk proses pembesaran hingga masa panen. Selain itu, disiapkan juga sebanyak 5 kolam untuk pembibitan. Syahrul optimis budidaya lele akan berkembang di Kelurahan Teluk Makmur.

“Kami bertekad budidaya lele ini sukses dan berkembang, mudah-mudahan dalam waktu 2.5 bulan sudah bisa dipanen, dan pihak perusahaan akan kita undang kembali kemari,” ujarnya.

Camat Medang Kampai Muhammad Zakir berpesan kepada kelompok peternak untuk dapat mengelola bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya.

Camat juga mengapresiasi dan berterima kasih kepada Wilmar Group yang selama ini terlibat aktif dalam berbagai kegiatan pembangunan seperti perbaikan jalan, pengendalian banjir, antisipasi kebakaran hutan dan lahan serta mendukung berbagai kegiatan sosial masyarakat di wilayah Kecamatan Medang Kampai.

Usai penyerahan bibit, General Manager Dominikus Tanoto bersama Camat Medang Kampai, Muhammad Zakir turut menaburkan bibit lele ke kolam tambak peternak dan dilanjutkan dengan peninjauan lokasi.

Editor : Bambang Rio
Reporter : Irmen