Membandel, DPMPSP Akui PT EUP Diduga Tidak Miliki IMB

DUMAI(DUMAIPOSNEWS) – PT Energi Unggul Persada tampaknya memang membandel. Tidak hanya diduga melakukan reklamasi secara ilegal, ternyata PT yang berada di Kelurahan Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan ini juga tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Dumai.

Kabid Perizinan DPMPTSP Kota Dumai, Said Effendi mengatakan IMB perusahaan tersebut dalam proses penerbitan, namun hingga saat ini belum keluar. “Ya masih dalam proses,” ujarnya.

Kongkowkuy

Ia memastikan perusahaan tersebut secara tidak langsung belum memiliki Izin dari Pemerintah dan seharusnya belum boleh beroperasional, namun saat di tanyakan lebih lanjut mengenai mengapa IMB tersebut belum keluar, Said tidak menjawab.

Sementara itu, Kasatpol PP Kota Dumai, Bambang Wardoyo mengatakan pihaknya akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan dinas terkait terkait izin perusahaan tersebut. “Harus saya cek dulu seperti apa, jika memang tidak ada izin nanti akan kami ambil tindakan sesuai dengan aturan yang ada,” tuturnya.

Pemerhati Lingkungan Kota Dumai, Hasan Bolkiah meminta pemerintah bertindak tegas terhadap perusahaan tersebut jika memang banyak melanggar aturan. “Kami di Dumai ini bukan anti terhadap investasi, namun investor tentunya harus taat dengan aturan yang ada,” jelasnya.

Jika pemerintah tidak tegas terhadap investor yang menanamkan investasi mereka di Kota Dumai tidak menutup kemungkinan banyak investor yang enggan mengurus izin. “Kami dalam aktivitas lingkungan akan mengawal ini dengan teman-teman dari Gempa yang sudah melaporkan kegiatan perusahaan yang diduga melakukan reklamasi ke Polisi,” ujarnya.

Sementara itu, pihak perusahaan melalui perwakilan di Dumai, Hendra Hu enggan memberikan konfirmasi terkait permasalahan tersebut. Padahal Riau Pos sudah memberikan waktu selama tiga hari agar pihak perusahaan memberikan hak konfirmasi mereka. Hendra Hu yang di hubungi melalui telpon seluler dan via WhatsApp tidak memberikan komentar sama sekali.

Editor : BAMBANG RIO
Reporter : ANGGA