DUMAIPOSNEWS.COM, BENGKALIS – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bengkalis, Senin (28/1) lalu, mengukuhkan 55 orang Relawan Demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2019, di salah satu hotel di Bengkalis,
Pengukuhan dipimpin Ketua KPU, Defitri Akbar, didampingi tiga komisioner KPU, Elmiawati Safarina, Khairul Saleh dan Syueb Usman serta unsur sekretariat KPU Bengkalis.
Defitri Akbar dalam sambutannya mengatakan, bahwa pemilu yang dilakukan saat ini merupakan pemilu yang paling sibuk dibandingkan dengan pelaksanaan tahun sebelumnya.
“Sehingga, dengan dibentuknya Relawan Demokrasi diharapkan dapat membantu KPU dalam melakukan sosialisasi maupun pemantauan tahapan Pemilu dan dapat meningkatkan partisipasi pemilih tahun 2019,” katanya.
Pria yang akrab disapa edek ini menambahkan, kegiatan pembentukan Relawan Demokrasi pada pelaksanaan pemilu tahun sebelumnya juga sudah ada, namun untuk tahun 2019 terdapat perperbedaan tugas.
Sementara itu, relawan yang terdiri dari 55 orang tersebar untuk 11 kecamatan di Kabupaten Bengkalis ini akan melakukan beberapa kelompok sasaran diantaranya kelompok pemilih pemula, kelompok pemilih perempuan, kelompok Pemilih disabilitas, kelompok pemilih keagamaan serta kelompok masyarakat pinggiran.
Sehingga tambahnya, pembentukan relawan demokrasi ini harus diberi apresiasi. Dengan adanya pembentukan Relawan Demokrasi diharapkan akan mampu membantu KPU untuk meningkatkan partisipasi pemilih mencapai angka sebesar 78.9 persen.
“Gerakan relawan demokrasi merupakan kegiatan sosial bukan politik, namun demikian sasaran yang dituju mengarah kepada politik. Diharapkan relawan demokrasi mampu memposisikan sesuai kapasitasnya, bukan mengampanyekan salah satu pendukung,” tandasnya. (auf)