Jumlah Pasien Covid-19 Meninggal Bertambah jadi 51 Orang

DUMAI(DUMAIPOSNEWS) –Perkembangan kasus Covid-19 di kota Dumai, terjadi penurunan angka tambahan pasien, namun harus tetap waspada.

Selasa (06/4), terjadi penambahan satu kasus Kematian dibarengi dengan penambahan pesien positif Covid-19 sebanyak 10 orang.

Kongkowkuy

Koordinator Pusat Pengendalian Informasi Gugus Tugas Covid-19 Kota Dumai, dr Muhammad Hafiz membenarkan adanya kasus kematian akibat covid 19.

Jumlah pasien yang meninggal sebanyak dua orang yakni warga Pekanbaru yang dirawat di RSUD Dumai dan jenazahnya telah dibawa ke Pekanbaru serta satu warga Dumai berdomisili di Lubuk Gaung, Sungai Sembilan.
Data Rabu tanggal (7/04) ada penambahan 10 kasus positif, dimana 1 pasien dirawat di RS dan 9 kasus menjalani isolasi mandiri dan 11 pasien dinyatakan sembuh.

Warga Kota Dumai meninggal dunia dan dalam keadaan terpapar COVID-19, yaitu Ny. T, (65) asal kelurahan Lubuk Gaung Kecamatan Sungai Sembilan.

Pasien memiliki beberapa penyakit penyerta sebelumnya dan meninggal dunia pada 6 April 2021 sore.
Semoga seluruh amalan almarhumah diterima Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kesabaran.

Secara akumulasi saat ini jumlah 3.125 kasus positif dengan rincian 2991 orang sembuh, 83 orang dalam perawatan 65 orang isolasi mandiri, 18 orang rawat di RS dan 51 orang meninggal dunia.

“Kami dari Pemerintah Kota Dumai melalui Satgas berharap masyarakat tetap dapat beraktifitas dan melakukan kegiatan perekonomian guna menunjang kesehateraan masyarakat. Namun, keberhasilan kegiatan perekonomian tidak akan ada, bila kita tidak menjalankan protokol kesehatan,”kata Hafiz.

Sebab penelitian sudah menunjukkan bahwa masker mampu mencegah penularan dan yang paling penting mampu menurunkan angka kematian akibat kasus covid.

Semua harus bergotong royong dan aktif dalam melaksanakan 4M. Pemerintah tidak bisa berdiri sendiri dalam menangani COVID-19 ini. Jika ingin pandemi ini cepat berlalu, maka disiplinkan diri menjalani 4M.

“Jika kesemuanya itu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari penularan covid 19 bisa di meminimalisir dan jumlah kasus dapat ditekan,” pungkasnya. (wan)