Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Membusuk

PUJUD (DUMAIPOSNEWS) — Warga masyarakat sekitar Dusun I Kepenghuluan Kasang Bangsawan kecamatan Pujud pada Sabtu (15/8) sekitar pukul 11.00 wib digegerkan dengan adanya kabar penemuan sesosok mayat.

Berdasarkan data yang berhasil dirangkum Dumai Pos menyebutkan, bahwa sesosok mayat tersebut ditemukan di sekitar kebun kelapa sawit yang terletak di RT 06 RW 03 Dusun I Kepenghuluan Kasang Bangsawan kecamatan Pujud.

Kongkowkuy

Kapolres Rokan Hilir,  AKBP Nurhadi Ismanto SH Sik yang dikonfirmasikan melalui Kapolsek Pujud, AKP Nur Rahim Sik menyebutkan, bahwa sesosok mayat tersebut  pertama kali ditemukan oleh salah seorang warga.

Dijelaskan mantan Kanit Reskrim Polsek Bagan Sinembah ini lagi, bahwa pada hari Sabtu (15/8) sekira pukul 11.00 wib salah seorang warga bernama Supono (40) warga Simpang Tugu, kepenghuluan Kasang Bangsawan sedang memanen sawit di kebun milik  Sahlan (46).

Dan sesampainya di perbatasan kebun sawit milik Sahlan itu tiba-tiba dirinya mencium aroma bau busuk yang sangat menyengat hidung. Karena curiga, kemudian dirinya mencari keberadaan sumber bau busuk tersebut.

Setelah bebeeapa saat kemudian dirinya menemukan benda mencurigakan yang diduga sesosok mayat dalam keadaan tidak menggunakan baju dan dikerubungi lalat karena telah membusuk.

Melihat hal tersebut kemudian dirinya langsung menyampaikan kepada pemilik lahan,  yakni Sahlan dan Jumali (38) warga Simpang Tugu, kepenghuluan Kasang Bangsawan.

Mendengar informasi tersebut, maka ketiganya langsung melakukan pengecekan dan melaporkan kepada kepala Dusun Kasang Bangsawan dan kepolisian Polsek Pujud.

Berbekal informasi dari warga masyarakat itu, kemudian personil Polsek Pujud menuju lokasi. Dan tidak lama setelah tiba, personil Polsek langsung melakukan olah TKP.

Dari olah TKP diketahui bahwa kondisi mayat tersebut dalam posisi telungkup dan tidak menggunakan baju dan bahkan celana yang digunakan juga sudah koyak. Selain itu, petugas juga tidak menemukan identitas pada tubuh mayat tersebut.

” Untuk tindakan awal, mayat sudah kita evakuasi ke Puskesmas Pujud. Dan dari olah TKP kita tidak menemukan identitas, bahkan untuk mengetahui jenis kelaminnya saja juga sudah tidak dapat kita ketahui,” jelas Nur Rahim.

Oleh karena itu, lanjut pria yang akrab disapa Baim ini lagi pihaknya langsung membawa mayat tanpa identitas itu ke Rumah Sakit Bhayangkara Pekanbaru. ” Satu-satunya cara untuk mengungkap jenis kelamin dan penyebab kematiannya harus kita otopsi,” terangnya kembali.

 

Dan ketika ditanya perkiraan usia dari mayat tersebut, lebih jauh lagi Kapolsek memperkirakan sekitar 30-45 tahun. ” Dan kuat perkiraan kita, kalau mayat itu sudah meninggal sekitar sepekan lamanya, ” tegasnya.

Namun demikian, dirinya juga menghimbau kepada warga masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga agar dapat mendatangi Mapolsek Pujud. ” Bagi warga masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga kita minta untuk datang saja ke Polsek,” himbau Baim kemarin. (min)