GMS Gelar Pelatihan Kepemimpinan: Menyiapkan Pemuda Potensial Bangsa

DUMAIPOSNEWS.COM, DURI – Generasi Muda Solapan (GMS) sebuah lembaga lokal di Kota Duri, selama tiga hari berturut-turut, Jumat (7/12) sampai Ahad (9/12) menggelar Pelatihan Kepemimpinan Domestik 2018 dengan tema ‘Memperkuat Integritas Sosial, Menjemput Harapan Masa Depan Gemilang’, bertempat di Hotel Duri Eksekutif. Pelatihan yang dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bengkalis yang diwakili Saliah ini diikuti sebanyak 200 peserta yang berasal dari mahasiswa, pelajar, pemuda desa dan remaja masjid se-Kabupaten Bengkalis.

“ Melalui kegiatan ini kita ingin memberikan bekal mental dan pengetahuan tentang paradigma kepemimpinan yang ideal. Kemudian, menyiapkan kader potensial yang siap berpartisipasi bagi pembangunan bangsa. Merubah mindset generasi muda dalam merencanakan masa depan bersama dan memberikan ruang eksplorasi bagi berbagai permasalahan bangsa saat ini,’’ ujar Ketua GMS (Generasi Muda Solapan) Rodhi Sandrian didampingi ketua pelaksana pelatihan Luci Gustina dan pengarah acara Dora Yandra kepada Dumai Pos, Sabtu (8/12).

Kongkowkuy

Dijelaskan Luci Gustina, selama tiga hari pelatihan, panitia membagi menjadi beberapa sesi dengan tema berbeda, antara lain demokratik leadership, reprodusksi dan seksualitas, managemen kepemimpinan, psikologi sosial analisa dan workshop pendalaman materi. Sedangkan narasumber yang dihadirkan diantaranya Firman Hidayat, M Ali Rahman, Hermansyah, Liara Loviza Amd Keb, Farid Hasan, Andra Sastra, Surya Budiman, dr Isra Rahma dam Agus Sinarta.

“ Setelah men gikuti pelatihan ini kita berharap pemuda memiliki kesadaran bersama untuk melakukan pemantauan, pengawasan kondisi sosial masyarakat dan mampu merumuskan langsung opsi solusi dari dinamika yang berkembang secara arif dan bijaksana. Pemuda juga dituntut mempersiapkan mental, spiritual dan perencanaan dalam menghadapi pernikahan dan membentuk keluarga yang ideal. Tidak hanya itu, pemuda harus peduli terhadap lingkungannya,’’ papar Luci.

Sementara itu, selaku pengarah acara Dora Yandra memaparkan bahwa kepemimpinan adalah sebuah keniscayaan. Semua akan merasakan dan mengalami hal itu. “ Tinggal memastikan dimana tempat kita diberi amanah memimpin. Kepemimpinan juga drivers bagi pembangunan bangsa, maka optimalisasi penyiapan generasi menjadi penting untuk memastikan bahwa kepemimpinan bangsa ini kedepan benar-benar seperti yang diharapkan. Maka menempa karakter dan menyiapkan wawasan yang brilian menjadi modal besar sekaligus invesntasi tak ternilai bagi keberlangsungan bangsa ini khususnya pembangunan Riau dan Bengkalis khususnya, melalui potensi pemudanya,’’ katanya.(usa)